Rabu, 31 Desember 2014

Peringkat Kelas Teteh Nadine

Bismillahirrahmaanirrahiim
Assalamu' alaikum ww,

Setelah kejadian Teteh Nadine menangis dan bilang ga mau rangking satu setahun lalu, saya tidak pernah lagi memberitahunya berapa peringkatnya dikelas.

Sejak pembagian raport bayangan di semester awal kelas satu dulu juga, memang saya tidak pernah bertanya berapa peringkat kelas teteh (teteh sudah mau sekolah saja sudah senang banget) malah karena saya tidak bertanya gurunya selalu memberi tahu tanpa saya tanya dan bertanya "bunda ga ingin tahu, teteh peringkat berapa?" Saya hanya jawab dengan senyuman :)

Setiap kabar gembira sepulang ambil raport saya bagi kepada suami, orang tua, dan teman dekat tanpa sepengetahuan teteh. Bahkan saya hanya memasang status sugoi teteh, ganbatte na atau ucapan terima kasih atas jerih payah upayanya dalam belajar di status BBM yang sering teteh intip dari Smartphone saya.

Padahal, saya ingin berteriak , mengucap syukur, memeluk, menciumi, menangisi keharuan dan rasa bangga saya atas prestasinya.
Saya takut melakukan itu.

Untuk teteh hal yang membuatnya bahagia dalam belajar adalah memahami apa yang diajarkan disekolah. Itu yang dia katakan kepada bundanya.
Dan hal yang ditakutkan ketika meminta sesuatu dari bundanya adalah potongan dari uang jajannya :)

Teteh, I Love You just the way you are

Peringkat amatlah tidak penting untuk bunda seperti yang teteh inginkan pula. Bunda hanya ingin mengucapkan rasa syukur dan bangga dianugerahi anak yang pintar dan solehah. Terima kasih sudah belajar dengan keras memahami pelajaran dan menjadi "kelinci percobaan" pemerintah dengan kurikulumnya yang tidak "istiqomah" tanpa lelah.

Siang tadi saat saya tanya, apa yang mau dipersiapkan untuk liburan di Sukabumi? Teteh minta Al Quran nya tidak lupa dibawakan karena ingin melanjutkan bacaannya yang baru Surah Annisa.

Tanpa pikir panjang, kami bergegas ke toko buku, dan ayahnya membelikan Al Quran bersampul warna ungu. Dalam hati ini hadiah ayah bunda untuk si juara.

*disuatu malam menahan isak memandangi paras polos kedua buah hatiku yang terlelap dengan backsound alunan merdu dengkuran ayah hebat yang berjuang mencari nafkah untuk keluarganya. (Alhamdulillah 'ala kulihal) i love you all*


*repost from my facebook status





Kamis, 25 Desember 2014

Prol Tape Keju

Bismillah
Assalamu'alaikum ww
Bikin prol tape ini udah kayak syahrini aza deh, maju mundur maju mundur, cantik :) Betapa tidak, beli peuyeum (tape singkong) dari sabtu kemarin sampai disimpen di freezer akhirnya tereksekusi malam tadi. Alhamdulillah jadi ga mubazir.
Bikinnya simple, ga pake mikser, hasilnya enak banget...lembut, berasa dominan tapenya, wanginya harum...harum tape, keju juga aroma butter dari royal palmia margarine.
O ya, resep ini kulihat di blog JTT nya mbak Endang yang mengadopsi resep dari my little kitchen. Nah resep ini ku modifikasi dengan menambahkan susu kental manis.
Berikut resepnya :

Prol Tape Keju

Bahan - bahan :
500 gr singkong manis dan lembek buang urat dan bagian yang keras
150 gr gula pasir
3 sdm susu kental manis
100 gr mentega/margarine
150 gr tepung terigu serbaguna, ayak
1/2 sdt garam
200 ml susu cair
5 butir telur
100 gr keju cheddar potong dadu 
1/2 sdt bubuk vanila

Bahan topping :
1 butir kuning telur
2 sdm susu bubuk
100 gr keju parut
(Campurkan dan aduk kuning telur dan susu bubuk menggunakan garpu hingga rata)

Cara membuat :
1. Panaskan oven pada suhu 170° cc, siapkan loyang ukuran 20x20 cm olesi margarine, beri tepung tipis-tipis/alasi kertas roti.
2. Hancurkan tape dengan garpu atau remas-remas dengan tangan hingga halus. 
2. Campurkan susu kental manis dan gula pasir sampai tercampur.
3. Diwadah lain, kocok telur, garam, bubuk vanila menggunakan whisk, lalu masukan susu cair. Aduk hingga tercampur. 
4. Masukkan campuran telur ke adonan tape, aduk hingga rata tercampur.
5. Kemudian masukkan tepung terigu yang sudah diayak dan keju dadu, aduk menggunakan spatula.
6. Masukkan adonan kedalam loyang yg sudah dioles margarine, terigu/dialasi tepung roti.
7. Bakar dalam oven bersuhu 170° cc selama 30 menit, angkat oles dengan bahan toping, taburi keju parut. Panaskan kembali hingga matang, jangan lupa lakukan tes tusuk.
8. Angkat loyang, dan dinginkan.
9. Potong kue, dan hidangkan untuk teman teh hangat...





Sabtu, 22 November 2014

Martabak Manis simpel

Bismillahirrahmaanirrahiim.
Assalamu'alaikum ww,
Seminggu lalu, bu tanti boss ku yang ayu kasih unjuk gambar martabak buatannya yang cetarr dan bikin ngilerr....sebenarnya resepnya ada di group fb ncc yang kami sama2 menjadi member disitu (kami mengalami kemajuan dlm memasak sejak bergabung dengan group ini), tapi entahlah terlewat kubaca. Untung ibu boss ku dengan senang hati berbagi resep martabak yg diposting Jidah Farida Yamani , malah mengomporiku untuk segera membuatnya dan dia berhasil mendorongku untuk berbuat pada martabak.
Sampai rumah kulihat lemari "amunisi" bahan-bahannya tersedia. Langsung eksekusi karena takut kemalaman dan anak-anak keburu tidur ga ikut makan. Waktu itu 1 resep aku buat dengan loyang teflon ukuran diameter 18 cm. Hasilnya ... Tidak mengecewakan, tekstur martabaknya berongga dan empuk bisa untuk 2 loyang. Tapi kok masih penasaran dengan rasanya... Nah yang kali ini resepnya kumodifikasi untuk resep lama air putih kuganti susu cair, yang lain gula kukurangi dan kutambah garam dan vanili bubuk. Menurut suami dan mamaku sudah lebih enak, dan gurih. Anak-anak juga lebih suka. Nah setengah adonan ini kubuat pake wajan teflon ukuran 14 cm  dapat 2 martabak.


Berikut resepnya :
Bahan bahan :
Bahan 1 :
125 gr tepung terigu
25 gr gula pasir
1 sdt ragi fermipan
1/4 sdt baking powder
175 ml susu cair plain

Bahan 2 :
10 gr gula pasir
2 butir telur
1 sdt garam
1/2 sdt vanili bubuk

1/4 sdt soda kue
Margarine/mentega untuk olesan loyang
Gula untuk taburan

Isian :
Mentega
Susu kental manis (SKM)
Keju parut
Selai, meises atau sesuai selera.


Cara membuat :
1. Campur seluruh bahan 1 dan aduk sampai tidak bergerindil.

2. Tutup dengan plastik/kain basah/tutup panci. Diamkan selama 1-2 jam hingga berbuih dan mengembang.


3. Campur bahan 2, kocok hingga tercampur. Masukkan ke adonan 1 yang telah mengembang dan aduk.

4. Saat akan dimasak, masukkan 1/4 sdt soda kue dan aduk.
5. Panaskan wajan yang telah diolesi tipis margarine/ mentega. Masukkan adonan buat pinggiran menggunakan centong, masak dengan api kecil.
6. Biarkan sampai berongga, lalu taburi dgn 1 sdt gula.tutup sampai permukaan atas kering.Angkat.

7. Dalam kondisi panas segera olesi mentega dan isi dengan filling yang disukai. Tutup/tangkupkan.

8. Sajikan.




Jumat, 21 November 2014

Cimol Garing

Bismillahirrahmaanirrahiim,
Assalamu'alaikum ww,

Anggota keluarga kami adalah penggemar makanan terbuat dari aci sebut saja cireng (aci digoreng)  cilok (aci dicolok), ciwang (aci dibawangan) mie aci, kerupuk aci...aci lovers deh...
Aci dalam bahasa sunda ada 2. Aci sampeu atau tapioka dan aci kawung atau sagu.
Pagi ini kaki gatel banget ingin melangkah ke dapur, tanganpun meraih raih menggenggam aci. Jiahhh lebay. Saya lagi sakaw makanan aci. Yang paling simpel dibuat sepertinya cireng ataub cimol. Berhubung cireng sudah sangat sering dibuat, kujatuhkan pilihan pada cimol.
Cimol adalah kependekan dari aci digemol dalam bahasa sunda atau kanji dibulat-bulat. Teksturnya kenyal dan enaknya dimakan panas-panas dengan sambal kacang, sambal cuko atau bumbu bubuk balado/jagung bakar/keju yang banyak dijual dipasaran.
O ya...cimol yg kubuat kali ini tekstur luarnya garing dan dalamnya kenyal dengan bumbu balado bubuk yang ku beli di toko bahan kue.

Berikut resepnya :
Bahan-bahan :
300 gram kanji/sagu
3 sdm tepung beras
2 sdm terigu
1sdt lada bubuk
1/2 sdt baking powder
1 sdm garam
1 sdt penyedap rasa (saya gak pake)
1 sdm bawang putih bubuk
1 batang daun bawang, iris tipis
250 ml atau lebih air mendidih 

Cara membuat :

1. Campur semua bahan kecuali tepung beras dan air. Aduk rata.


2. Masukkan air mendidih sedikit demi sedikit bersama tepung beras sampai kalis.

3. Bentuk adonan menjadi bulat-bulatb kecil.
4. Goreng dalam wajan dengan minyak goreng banyak. goreng dari minyak masih dingin sampai garing agar cimol tidak meletus. Angkat.


5. Sajikan dengan bumbu bubuk, sambal kacang atau sambal cuko. Disajikan original tampa sambal juga tetap enak kok.


R

Rabu, 08 Oktober 2014

Bekal - bekal Bento Teteh Nadine

Assalamu'alaikum ww,

Teman-teman, saya ingin berbagi gambar bekal bento teteh Nadine, saya ga pernah buat yang macam- macam sih. Ilmunya juga masih cetek, belum variatif. Untuk pemula lumayan lah :) Semoga menginspirasi.


1. Dimsum bento


2. UFO Bento


3. Nasgor balut dadar 


4. Cars bento






5. Angry Bird bento


6. Egg crepes bento


7. Cute n fish bento


8. Love bento


9. Vegetable sushi


Rabu, 01 Oktober 2014

Nasi Goreng Kukuter

Bismillah,
Pemirsah, ini menu bakul sarapan pagiku dulu dikantor...waktu kereta jabodetabek masih ada kereta ekonomi dan commuterline/ AC Ekonomi. Aku jual pake mika 5000 perak di kantor lumayan buat nambah pengalaman jualan, kalo laba mah ga banyak tapi selalu bersyukur Alhamdulillah, senengnya bisa kasih temen OB yang bantuin tiap hari. Belakangan banyak temen yang tanya, kok ga jualan lagi? Hehehe. Lah ini setelah KRL ekonominya dihapuskan, kereta jadi tambah penuh,jangankan bawa gembolan bakulan, bawa diri aza dah susah payah banget.Maklum mengandalkan moda transportasi ini.
Omong-omong tentang nasi goreng kukuter ini, adalah menu favorite keluarga, juga salah satu cara saya memanfaatkan nasi kemarin kalau urang sunda bilang sangu poe.
Teteh Nadine dan adik Zidane sih ketularan suka, kalau ayahnya jangan ditanya...apalagi kalau saya kasih tambah cabe goreng (cabe yang diiris lalu digoreng) biar tambah pedes (kalau masak sekalian untuk anak-anak kubuat ga pedas). Wuih... Sambil seuhah kepedesan sambil bolak balik nambah nasi... Seruuuu....

Ini pemirsah... Resep Nasi Goreng Kukuter alias KUnyit KencUr dan TERi...



Bahan :
2 piring nasi putih
2 sdm teri medan/nasi goreng
2 buah cabe merah iris serong
1/2 buah wortel, parut kasar
1 sdt garam
1 sdt kecap ikan
1/4 sdt merica bubuk
1 sdm minyak goreng untuk menumis

Bumbu halus :
5 butir bawang merah
1 siung bawang putih
1/2 ruas kunyit , 1 ruas kencur, 1 sdm ebi kering. Sangrai.

Pelengkap :
Telur dadar
Kerupuk udang
Ketimun iris

Cara membuat :
1. Tumis bumbu halus, irisan cabe merah dengan 1 sdm minyak hingga harum, masukan wortel.aduk hingga layu. Gunakan api kecil.
2. Masukkan nasi. Tambahkan merica bubuk, garam, kecap ikan. Aduk hingga rata dan masak dengan api sedang besar , masukkan teri goreng aduk rata hingga nasi agak kering.
3. Angkat dan sajikan dengan pelengkap.
4. Hidangkan dengan tambahan cabe bubuk atau potongan cabe goreng. Untuk 2 porsi.










Senin, 29 September 2014

Potato Cheese Nugget

Bismillah...
Malam ini, mumpung yobo masih libur kuliahnya, dia ngajak anak-anak (zee-nadine) nonton film Godzila. Kalau sambil nonton gini serunya sambil ngemil dong. Stok cemilan yang ada manis-manis semua, Teteh Nadine request pengen cemilan asin. Tadinya mau bikin bakwan alias bala bala, tapi liat kentang nganggur di bawah kompor "tergelitik" juga pengen bikin nugget kentang.
Di dunia maya berseliberan resep tentang cemilan kentang ini, ada yang menyebutnya pom pom potatoes yang dipanir tepung roti, aku sih lebih suka menyebutnya potato nugget , mungkin karena cemilan kentang ini tekstur dalamnya lebih kasar berasa parutan kentangnya. Mengenai rasa, potato nugget ini cheesy banget...makanya kusebut potato cheese nugget.
Sembari menyimak suara anak-anak yang nontonnya berisik tanya ini itu sama ayahnya (efek kurang camilan) bundanya nguprek di dapur....
Sst...1 mangkok di foto ini habis semua dimakan adek zidane , si adek ini lagi gembul banget makannya...

Ini resep Potato Cheese Nugget kreasiku :


Bahan-bahan :
1/2 kg kentang, kupas cuci hingga bersih dan parut kasar 
100 gr keju cheddar, parut
2 sdm susu bubuk full cream
1/2 sdt merica
1 sdm tepung sagu
Garam secukupnya
Sedikit gula
Tepung maizena untuk balutan
Minyak untuk menggoreng

Caranya :
1. Kukus kentang yang diparut kasar selama kurang lebih 10 menit. Angkat dan sisihkan.
2. Masukkan keju, susu bubuk, garam, gula, merica dan sagu. Aduk rata, cicipi. Hingga menemukan rasa yang cocok.


3. Ambil adonan kentang dan bentuk sesuai selera, saya membentuk lonjong lalu tekan kedua ujungnya.
4. Setelah dibentuk, gulingkan ke tepung maizena, lalu simpan di freezer  1-2 jam sebelum digoreng. 
5. Jika akan segera dihidangkan, goreng dalam minyak yang banyak dan api sedang - besar (agar tidak meletus sebelum)sampai berwarna kuning keemasan. Selama menggoreng jangan sering dibolak balik agar tidak hancur.
6. Angkat dan siap dihidangkan.
Nikmati dengan saus sambal, mayonaise atau saus keju.



Minggu, 28 September 2014

Nasi Goreng Sereh Teri Terasi

Bismillah...
Sudah dari semalem udah diskusi sama mamah juga teteh nadine besok pengen sarapan nasi goreng, tapi yang beda bukan pake kecap, polos ataupun kencur. Mamaku usul buat nasi goreng sereh / serai... Juga diskusikan bumbu-bumbu nya. Ngintip resep nasi goreng serainya mbak endang JTT. Bumbunya ga jauh beda sama yang kami diskusikan, dan bahannya pun tersedia di dapur.
Jadilah pagi dieksekusi.
Nasi goreng sereh ini rasa,warna dan teksturnya unik. Sereh,daun jeruk bikin wangi dan segar. Kunyit, cabe dan daun jeruk membuat nasi gorengnya lebih berwarna. Terasi ,teri medan dan ebi tentunya menambah kelezatan nasi goreng ini.
Berikut resepnya.


Bahan :
4 piring nasi putih
4 sdm teri medan yang sudah digoreng garing
7 lembar daun jeruk iris halus
5 buah cabe merah diiris
6 buah cabe rawit diiris
1/2 sdt merica
1 sdt kaldu bubuk
garam secukupnya
2 sdm minyak untuk menumis

Bumbu halus :
5 batang sereh ambil bagian putihnya
2 ruas kunyit
2 sdm ebi sangrai
6 siung bawang merah
2 siung bawang putih
1 sdt terasi
 3 butir kemiri sangrai

Cara membuat :
1. Tumis bumbu halus dengan minyak hingga harum menggunakan api kecil. Masukkan cabe, daun jeruk iris hingga layu. 


2. Masukkan nasi, teri, merica bubuk, kaldu bubuk bila suka dan garam. Aduk rata. Cicipi rasanya, hingga rasa pas.

3. Besarkan api, masak hingga nasi agak kering. Angkat dan sajikan dengan telur dadar dan kerupuk.
4. Siap dinikmati untuk 4 porsi.








Sabtu, 13 September 2014

Schotel Nasi

Bismillah,
Assalamu'alaikum ww,

Dari kemarin sore, Teteh Nadine susah banget disuruh makan. Makan sedikit meringis... Ternyata gigi bawah depannya lagi goyang. Jadi setiap makan yang agak keras serasa mau copot. Sudah kubujuk ke dokter gigi masih belum mau. Daripada ga mau makan ujungnya lemes, uring+uringan, sakit ,kusiasati membuat schotel nasi untuk bekal sekolahnya.
Menu ini sudah beberapa kali kubuat untuk bekal sekolah teteh nadine. Dan isinya selalu disesuaikan dengan kondisi dan ketersediaan bahan di rumah :) seperti saat ini. Teteh ga memungkinkan makan jagung dan stok jagung dan brokoli di lemari pun sedang kosong, maka ku skip aku pake wortel aza.
Berikut resep nya :

 


Bahan :
200 gr nasi putih
100 gr daging sapi giling/kornet/daging asap
75 gr brokoli/wortel/buncis diiris atau diparut dengan parutan keju.
1 bh bawang bombay kecil
1 bh jagung manis, dipipil
100 gr keju parut
2 butir telur
2 sdm margarine
1,5 sdm garam
1sdt gula
1/2 sdt lada bubuk
2 buah sosis.

Caranya :

1. Masukka margarine dalam wajan,  Tumis bawang bombay, daging giling dan jagung manis hingga matang, masukan sayuran (brokoli/wortel/buncis) aduk rata.sisihkan.
2. Campurkan nasi, tumisan, separuh keju parut, telur, garam,gula, lada bubuk, aduk rata.
3. Siapkan wadah dan isi dengan adonan.
4. Taburi keju parut dan hias tengahnya dengan sosis yang dipotong 3 Lalu potong ujungnya 4 bagian jangan sampai putus.
5. Kukus selama kurang lebih 30 menit. Angkat dan sajikan.

Ini gambar - gambar schotel nasinya yang dibuat awal dulu. Yang paling doyan sama makanan ini tetep si kribo zidane, karena dia paling suka banget sama sosis.







Rabu, 27 Agustus 2014

Donat semok resep eggless donut

Assalamu'alaikum wr. wb,

Berbagi bersama teman-teman kantor, yang sedang dalam masa pertumbuhan.
Ini kali kedua kubuatkan eggless donut untuk mereka, dan terbukti ga pernah gagal.
Kali ini aku buatkan dengan ukuran yang lebih besar, karena edisi kemarin kupikir terlalu kecil satu orang bisa memakan 3-4 buah donat... Dan setelah ukurannya diperbesar tetap saja ada yang makan 3-4 donat...karena menurut mereka 1 or 2 never enough... Maklum yaa sedang masa pertumbuhan. :) 
Temen-temen lantai lain yang kebetulan datang ke ruang kerjaku dan para pasukan kebersihanku ga lupa ikut makan donat. Alhasil donat habis seketika....Alhamdulillah....
Dan ini loh donat semok yang seksi bikin tuing tuing yang menikmatinya....
Beberapa diberi topping coklat ceres , sebagian lagi diberi gula halus. Keduanya sama enaknya....hmmmm....yummy....







Minggu, 24 Agustus 2014

Bolu nangka kukus

Dah seminggu nangka kiriman tetangga nangkring di kulkas, bolak balik suami dan anak2 nyemil-nyemil. Mama dah nanya- nanya mau diapakan sisa nangka ini.
Tadinya pengen banget buat pudding nangka seperti emak buat dulu. Tapi liat bolu nangkanya mbak Endang Indriani di Just Try and Taste bikin penasaran banget.
Dan pagi ini sambil uhuk2 ... dieksekusilah nangka yang sisa ga sampai 400 gr ini, untuk teman ngeteh pagi. Anak2 suka kepo kalo aku udah beraksi di dapur... Pertanyaan"mau buat apa bun?" pasti yang pertama terlontar. Tapi kali ini anak2 anteng banget memperhatikan karena didapur selain aku neneknya juga ikut sibuk buat nasi goreng kukuter favorit keluarga.
Setelah matang kue yang ada digambar ini diantar ke tetangga yang kirim nangka sebagai kiriman balasan dan silaturahmi.



 Bolu nangka kukus
Adaptasi resep Endang Indriani

Bahan :
200 gr nangka matang
130 gr tepung terigu serbaguna
1/4  sdt baking soda
1 sdt baking powder double acting
2 butir telur suhu ruang
125 gr gula pasir
120 ml minyak goreng
1 sdt vanila ekstrak

Cara membuat :
1. Siapkan loyang brownies ukuran 30 cm, olesi permukaannya dengan margarine dan taburi dengan tepung terigu tipis saja. (Jika menggunakan resep ini 2x lipat bisa menggunakan loyang tulban garis tengah 23 cm).
2. Siapkan nangka matang, ambil daging buahnya. Cincang nangka menggunakan pisau dan talenan hingga menjadi cincangan kasar. Atau bisa menghunaan cooper atau food prosesor. Sisihkan.
3. Ayak tepung terigu bersama baking powder, baking soda, sisihkan.
4. Aduk garam, gula pasir menjadi satu dalam mangkuk, sisihkan.
5. Siapkan mangkuk mikser, masukkan telur dan kocok dengan speed sedang hingga telur berubah menjadi berbusa ( sekitar 1 menit). Masukkan campuran gula dan garam secara bertahap sambil terus dikocok hingga kental sekitar 2-3 menit.
6. Masukkan minyak sedikit demi sedikit sambil diaduk.
7. Jika adonan telah tercampur dengan baik, matikan mikser. Masukkan tepung terigu dan vanila bubuk kedalam adonan, aduk perlahan menggunakan spatula hingga tercampur rata.
8. Masukkan cincangan nangka ke dalam adonan, aduk rata kembali menggunakan spatula. Tuangkan adonan ke dalam loyang yang sudah disiapkan. Kukus bolu dalam dandang kukusan yang telah dipanaskan sebelumnya hingga air mendidih. Jika menggunakan dandang biasa, tutup penutup dandang dengan kain bersih yang mampu menyerap air. Kusus selama 25-30 menit hingga benar-benar matang (jika menggunakan 2x resep diatas tambah waktu mengukua 50-60 menit)
9. Keluarkan loyang dari dandang, diamkan sebentar untuk menghilangkan uap panasnya. Kemudian balikkan bolu dipiring datar dan diamkan hingga benar-benar dingin sebelum  dipotong. (Tapi dirumah belum dingin udah habis :))








Jumat, 22 Agustus 2014

Lomba sepeda hias


Ada yang unik dari lomba sepeda hias peringatan hari kemerdekaan RI 17 Agustus di lingkungan RT ku. Dari beberapa peserta keliatannya hanya aku yang antusias menang...hahaha.
Demi sibuah hati, yang dari perkiraanku bakal mengalah melawan rival-rival nya. Karena lomba anak-anak dikategorikan menjadi 2 yaitu TK dan SD. Maka teteh nadine yang baru saja tanggal giginya tidak akan mau mengikuti lomba makan kerupuk. Dan dengan lawannya yg ketrampilan dan usia diatasnya maka teteh nadine akan kalah bersaing, begitu juga dengan zidane dalam usianya yang 3 tahun kecil kemungkinan bisa menang melawan teman yang sudah sekolah dan TK. Hanya sepeda hias harapanku anak2 bisa disebutkan namanya dan menerima hadiah. Ini akan menjadi pengalaman berharga dan kebanggaan tersendiri bagi mereka.
Sudah dari 3 hari yang lalu kusampaikan lomba ini kepada suamiku, tapi karena kesibukannya dengan tugas-tugas kerja dan kuliahnya, dan sampai tgl 16 Agustus 2014 pukul 20.00 malam pun belum menemukan ide akan dihias apa sepeda anak-anak? Bahan kertas krep dan rumbe yang biasa dipake untuk parcel sudah dibeli suami tadi sore. Sambil mencari ide suamiku mendekor ban sepeda memakai kertas krep, direcoki zee-nadine sampai anak2 merasa capek dan tertidur. Saat menemani anak2 tidur lah ide itu mulai muncul, melihat bantal mc quin zidane berwarna merah putih dan terpikir burung garuda...langsung kusampaikan suamiku, dan suamiku mempersilahkan ku untuk mengeksekusi membuat Lpolanya. Awalnya bingung mau buat dari bahan apa, yang terlintas hanya kardus, tapi gimana membungkus dan mewarnainya? Mengingat malam dan toko sudah pada tutup. Mamah yang mengingatkan dan memberi ide, sayang tuh banyak stereo foam ga dipake, pas kuintip dibelakang rumah ... Bingo! Warnanya merah putih, sisa Al Haraki's day lalu. Langsung kuambil dan dieksekusi... Malam-malam bongkar lemari, kotak,  nyari lem kayu,kertas karton hitam, kertas bufallo hijau, Alhamdulillah semua ada sisa keisengan buat belt henshin kamen raider wizard. Dan pengerjaannya selesai jam 2 pagi. Sambil menunggu lem kayu mengering, aku tidur dan sebelumnya membangunkan suami bahwa tugasku selesai, dan selanjutnya tugasnya untuk memasangkan ke sepeda nanti pagi.
Saat bangun pagi, anak2 tampak antusias melihat sepeda mereka dihias, yang biasanya susah mandi pagi disaat weekend, bergegas ke kamar mandi. Beginilah penampakan sepeda hias karya kami.



Lomba pun dimulai, peserta lomba yang kebanyakan anak-anak sudah bersiap berkeliling RT, setelah selesai berkeliling satu-satu peserta melintas di lintasan lomba dan beraksi. Teteh Nadine tampak malu melintas. Saat adek zidane akan melintas kubisikan "nanti dadah-dadah ya dek..." Dan apa yang terjadi? Zidane dengan Penuh percaya diri mengendarai sepeda roda 4 nya dengan memegang kendali satu tangan kiri dan tangan kanan nya diangkat melambaikan tangan sambil tersenyum ramah....penonton pun bertepuk tangan riuh melihat aksi adek zidane, dan emaknya melongo takjub ga berhasil mengabadikan moment ini.
Dari beberapa peserta lucu-lucu juga hiasannya. Ada yang pake boneka hello kitty didepannya, ada yang dihias berbentuk kupu-kupu. 


Lomba sepeda hias ini ajang lomba paling bergengsi di 17 Agustus kali ini, bahkan pengumumannya disampaikan dipuncak pembagian hadiah. Teteh Nadine yang belum mendapatkan satu hadiah pun dari lomba yang diikutinya tampak berharap mendapatkan hadiah. Dan saat diumumkan *jengjeng*  teteh mendapatkan juara 3 sepeda hias, juara 2 nya adek mita yang sepedanya dihias kupu-kupu, dan juara 1 nya.....adalah....Adek Zidane.... *yeayyy* *horreee*
Saat pembagian hadiah adek zee sudah tidur pulas kecapekan ikut lomba. Teteh nadine tampak sumringah menerima hadiah....bahagia bunda bukan karena hadiah atau juaranya, tapi melihat anak-anak bunda tersenyum bahagiaaa.... Selamat ya teteh dan adek....terima kasih ayah zee-nadine *kecup*






Emak dan loderku

Dulu waktu kecil, emak (nenek) paling jago banget masak. Emak adalah pensiunan PNS Polri, yang tugasnya memasak didapur umum RS dari zaman Akpol masih di Sukabumi dan karir terakhirnya sebagai juru masak di RS Bhayangkara Secapa Polri. Masak apapun selalu hasilnya enak dan memukau. Salah satu andalannya adalah membuat loder...loder buatan emak amat cakial (bahasa sunda) kenyal tapi empuk gitu, dan belum pernah makan loder yg lebih spektakuler daripada buatan emak. Almarhum papah seringkali ketagihan dibuatnya.
Ah jadi teringat orang-orang tersayang yang telah mendahului. Semoga mereka mendapatkan kebahagiaan diakhirat dan ditempatkan di surga jannah-Nya yang istimewa. Aamiin.
Back to loder, ramadhan kemarin pengen banget makan loder untuk berbuka puasa, setelah ngintip resep es lodernya mba riecke dan saji, akhirnya kuputuskan membuat loder dengan resep ini :

Es loder 


Bahan loder :
150 gr tepung beras
45 gr tepung sagu
1/2 sdt garam
1 sdm gula pasir
500 ml santan, dari 1 butir kelapa
500 ml air suji, dari 30 lembar daun suji dan 3 lembar daun pandan
1 lembar daun pandan
1 sdm air kapur sirih

Bahan santan :
300 ml santan
1/4 sdt garam
1 lembar daun pandan, sobek-sobek
1 sdt tepung maizena larutkan dengan 1 sdm air.

Bahan saus gula merah :
100 gr gula aren
100 gr gula pasir
300 ml air
1 sdt maizena, larutkan dengan 1 sdm air

Bahan mutiara :
50 gr sagu mutiara

Bahan candil :
100 gr tepung ketan
15 gr tepung sagu
Sedikit garam
1 sdt air kapur sirih
100 ml air hangat

Pelengkap :
Es batu

Cara membuat :
1. Loder, campur tepung beras, tepung sagu, garam, gula pasir, santan, air daun suji, daun pandan dan air kapur sirih. Aduk hingga meletup letup.
2. Saus gula merah, masak air, gula merah, gula pasir sampai mendidih dan gula larut. Masukkan larutan maizena, aduk rata hingga agak kental. Angkat. Dinginkan.
3. Saus santan, masak santan, garam dan daun pandan dengan api kecil sambil diaduk aduk sampai mendidih. Masukkan larutan maizena , aduk sampai agak mengental. Angkat, dinginkan.
4. Mutiara  : didihkan air secukupnya sampai merendam sagu mutiara. Masak hingga sagu mutiara bening dan matang sempurna. Tidak perlu sering diaduk agar tidak hancur. Tambah air bila sagu mutiara belum bening.
5. Candil : campur tepung ketan, tepung sagu , garam dan air kapur sirih. Masukkan air hangat sedikit demi sedikit sambil diuleni hingga kalis. Bila adonan sudah bisa dipulung, hentikan penambahan air. Bentuk bola- bola sebesar kelereng. Didihkan air, masak candil ke dalam air mendidih hingga mengapung dan matang. Angkat, tiriskan. Masukkan dan rendam ke dalam saus gula merah agar warnanya mengkilat kecoklatan.
 Sajikan : sendoki tipis-tipis loder, beri sagu mutiara, candil, es batu. Siram santan dan saus gula merah.

Notes : saat ada pesanan takjil dari sahabatku rina untuk dikantornya di minggu2 terakhir ramadhan, aku menyajikan ini 150 porsi kecil. Bikinnya seru... Dibantu mama, pak ahmad partner sejatiku di pantry kantor. Alhamdulillah.